Connect with us

Umum

DKPPP Kota Cirebon Awasi Penjualan Hewan Kurban Jelang Idul Adha

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Sejumlah hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha mendapat pemeriksaan kesehatan dari Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKPPP) Kota Cirebon, salah satunya di Kecamatan Kejaksan.

Menurut Kepala DKPPP Kota Cirebon Yati Rohayati pemeriksaan dan pengawasan tersebut merupakan kegiatan rutin setiap sepekan menjelang Hari Raya.

“Kita terjunkan tim 30 orang untuk berkeliling di seluruh wilayah di Kota Cirebon untuk memeriksa dan mengawasi penjualan hewan kurban.” terangnya, Kamis (22/06).

Pemeriksaan hewan kurban seperti sapi dan kambing tersebut, lanjut Yati, di utamakan dalam hal kesehatan serta ketentuan dalam Islam.

Ia menambahkan pemeriksaan hewan kurban meliputi usia dan kesehatan secara fisik, mulai dari mata, gigi serta kondisi tubuh yang tidak cacat.

Advertisement

Setiap hewan yang di jual, ujar Yati, memiliki barcode yang berisikan identitas hewan.

“Kita sudah lihat tadi, semua sapi sehat, sedangkan kambing ada dua ekor yang belum cukup umur,” paparnya.

Barcode yang tertempel di telinga, terang Yati, tertera tanggal lahir hewan, pemilik sekarang dan sebelumnya, asal hewan hingga riwayat vaksin PMK yang menjadi kewajiban.

Saat melakukan pemeriksaan, ia mengaku, terdapat sapi yang sempat mengidap penyakit Lumpy Skin Disease (LSD).

Namun kondisinya sudah sembuh, sehingga layak untuk dijadikan hewan kurban.

Advertisement

“Penyakit LSD ini memang sedang menjadi perhatian pemerintah, beruntung Kota Cirebon kasusnya masih bisa di tangani,” ujar Yati.

Sebagai upaya pencegahan, ia pun mengimbau kepada para penjual sebaiknya hewan kurban memperbanyak konsumsi vitamin.

“Atau segera melapor petugas dari dinas (apabila terjangkit penyakit LSD),” imbuh Yati.

Usai pemeriksaan, DKPPP Kota Cirebon akan kembali melakukan pemeriksaan dan pengawasan saat pemotongan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha.

“Untuk memastikan hewan kurban yang di potong berjalan baik dan sehat semuanya,” katanya. ***

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend