Kelola Sampah, DLH Indramayu Bakal Bangun TPST RDF Plan di Blok Pecuk Sindang

CIAYUMAJAKUNING.ID – Pemkab Indramayu berencana akan membangun Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) berupa Refused Derivied Fuel (RDF) plan dengan kapasitas pengelolaan sampah 300 ton/hari di Blok Pecuk Desa Dermayu. Kecamatan Sindang.

Hal itu di sampaikan Pj. Sekda Indramayu Aep Surahman usai mengikuti Improvement of Solid Waste Management to Support Regional and Metropolitan Cities Project (ISWMP).

“Pengelolaan sampah ini menjadi concern Pemkab, di antaranya dengan membangun TPST RDF plan,” ujarnya, Senin (07/08).

Pemkab mengikuti kegiatan yang di gelar oleh Kementerian PUPR dan Bank Dunia tersebut secara daring di ruang Indramayu Command Center.

Menurut Aep, optimalisasi pengelolaan sampah menjadi isu utama yang di hadapi oleh Pemkab Indramayu,

Advertisement

Bila tidak di kelola secara optimal, permasalahan sampah tersebut akan berdampak pada kesehatan masyarakat serta pencemaran lingkungan.

RDF merupakan bahan bakar dari sampah yang dapat di gunakan sebagai co-firing batu bara baik di PLTU maupun industri lainnya..

Sementara itu, Plt. menurut Kepala DLH Indramayu Edi, pelaksanaan program ISWMP di Indramayu pada tahun 2023 sudah memasuki beberapa tahap.

“Kami telah melaporkan ke Kementerian PUPR dan perwakilan bank dunia bahwa proses ISWMP di Kabupaten Indramayu sudah berjalan,” tuturnya.

Indramayu bersama lima wilayah lainnya terpilih untuk mengikuti program ISWMP berdasarkan Surat Kementerian PUPR No.CK0621.CI/691 tanggal 19 Oktober 2022.

Advertisement

Sementara itu, Analis Penyuluhan dan Layanan Informasi DLH Indramayu Kusnadi menilai TPA Pecuk dan TPA Kertawinangun belum maksimal dalam pengelolaan.

“Seperti di Pecuk, kita masih bikin composting dan pemanfaatan gas metana pun masih internal,” terangnya. ***