Umum
Bupati Cirebon Inginkan Perusahaan Laporkan CSR
CIREBON, CIAYUMAJAKUNING.ID – Geram dengan apa yang selama ini terjadi dalam penyaluran dana Corporate Social Responsibility (CSR) yang acap kali dilakukan secara mandiri oleh sejumlah perusahaan di Kabupaten Cirebon,
Oleh karena itu, Bupati Cirebon, Imron Rosyadi meminta kepada perusahaan yang akan menyalurkan program CSR, untuk bisa berkoordinasi dengan pemerintah daerah
“Biar kita tahu, CSR yang sudah diberikan apa saja,” ujar Imron saat menyerahkan bantuan CSR BJB untuk tempat ibadah di Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Senin (24/8/2020).
Menurut Imron, adanya koordinasi dengan pemerintah daerah dalam penyaluran CSR cukup penting. Karena dengan adanya koordinasi tersebut, membuat pihaknya mengetahui, apa saja yang sudah diberikan oleh perusahaan kepada masyarakat.
“Kalo masih jalan sendiri-sendiri gimana mau kami tau apa saja yang sudah diberikan bagi masyarakat,” ungkap Imron.
Imron juga menegaskan, jika memang berkoordinasi dengan Pemkab dirasa terlalu jauh, maka pihaknya meminta perusahaan untuk berkoordinasi dengan camat setempat.
“Biar nanti camat yang laporan ke saya kalo masih mempermasalahkan soal lamanya proses,” ujar Imron.
Imron juga mengatakan, bentuk CSR yang diberikan oleh perusahaan kepada masyarakat, tidak harus berbentuk dana. Namun bisa juga bantuan lainnya, seperti pelatihan dan lainnya.
“Lebih baik itu bantuan yang diberikan dalam bentuk stimulan, jadi gak cuma dalam bentuk dana aja CSR nya,” ujar Imron.
Yang terpenting ujar Imron, masyarakat bisa mendapatkan haknya, dari perusahaan yang berada di wilayah Kabupaten Cirebon.
“Saat ini penyaluran CSR yang rutin baru Bank BJB, kemarin juga ada dari pabrik semen,” kata Imron.
Kedepan, Imron juga berharap seluruh perusahaan bisa melaporkan jumlah CSR dan peruntukannya. Sehingga pihaknya bisa mengetahui lebih jelas terkait alir dana CSR.
“Untuk semua perusahaan setidaknya laporan ke saya supaya dari CSR yang diberikan bisa sejalan dengan tujuan daerah,” beber Imron.
Sementara itu, Kepala BJB Cabang Sumber Anet Yulisthian menuturkan, bahwa pihaknya memang selalu berkoordinasi dengan Pemkab Cirebon dalam penyaluran dana CSR tersebut.
“Syukur kami selalu berkoordinasi dengan pemerintah saat hendak menyalurkan CSR, jadi kita bisa sejalan bangun Kabupaten Cirebon,” kata Anet.
Anet menyebutkan, dalam setiap tahunnya, dana CSR Bank BJB untuk Kabupaten Cirebon, mencapai sekitar Rp 1 Milyar. Seluruh program CSR yang dilakukan, selaras dengan program yang dimiliki oleh Pemkab Cirebon.
“Jadi, kegiatan CSR kami, semuanya selaras dengan program Pemkab Cirebon,” katanya.
Untuk saat ini, Anet menyebutkan, bahwa Bupati Cirebon sedang fokus dalam pembenahan Rutilahu dan tempat ibadah, yang tidak masuk dalam APBD.
Untuk bisa merealisasikan hal tersebut, Pemkab Cirebon menggandeng CSR dari Bank BJB. Anet juga mengatakan, semua pengajuan dana CSR di BANK BJB masuk melalui Pemkab Cirebon. Nantinya, ada konsultan yang menilai, ajuan mana saja yang bisa direalisasikan.
“Kita fokusnya yaitu di pendidikan, kesehatan dan lingkungan hidup,” kata Anet.
- Teknologi2 tahun ago
SamFW Tool 4.0 Tool Gratis FRP Samsung Cukup Satu Klik
- Kuliner5 tahun ago
Menyesap Kopi Lunaira Usung Konsep Bayar Seikhlasnya
- legal2 tahun ago
Dimana Ada Proyek Wajib Ada Papan Proyek, Ini Dasar Hukumnya
- Lirik Lagu2 tahun ago
Lirik Lagu Mabok Ngeslot Anik Arnika Bahasa Cirebon Dan Bahasa Indonesia
- Budaya4 minggu ago
Tiga Bangunan Bersejarah di Indramayu Bakal Ditetapkan Obyek Cagar Budaya
- Umum1 bulan ago
BBGP Jabar Gelar Program Kareta Sobat di Gedung Linggarjati Kuningan
- Umum3 minggu ago
Banyak Buruh Pabrik di Majalengka yang Hanya Tempuh Pendidikan Hingga SMP
- Budaya1 bulan ago
Tradisi Memitu Indramayu Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia