https://ciayumajakuning.id
No Result
View All Result
Rabu, 6 Desember 2023
  • Umum
  • Seni & Budaya
  • Pariwisata
  • Kuliner
  • Ekbis
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Umkm
Informasi Seputar Cirebon Raya
No Result
View All Result
Home Umum

Kesaksian Mahasiswa Cirebon Yang Sempat Dipaksa Mengaku Soal Unjuk Rasa

by Andika
12 Oktober 2020
in Umum
Kesaksian Mahasiswa Cirebon Yang Sempat Dipaksa Mengaku Soal Unjuk Rasa
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

CIREBON, CIAYUMAJAKUNING.ID – Pasca aksi besar-besaran mahasiswa menolak Undang-Undang Omnibus Law di Kota Cirebon pekan lalu, sempat terjadi peristiwa penculikan pasca aksi. Hal tersebut dialami oleh mahasiswa Cirebon, Friendy Oktian yang saat itu turut mengikuti kegiatan aksi demonstrasi.

Friendy menceritakan kronologis sebelum kejadian yang dialaminya, berawal dari kontrakan yang disatroni orang yang tidak di kenal, lalu mencari sejumlah nama dan dirinya tidak mengetahui secara pasti orang yang di cari oleh orang yang tidak dikenal.

BacaJuga

Kemeriahan Dishub Indramayu Gelar Sosialisasi Keselamatan Berkendara

Belasan Tahun Harus Melintasi Jalan Rusak, Era Bupati Imron Warga Perbatasan Bisa Nikmati Jalan Mulus

Bupati Cirebon Serahkan Sejumlah Alat Berat Guna Masifkan Pembangunan

BEM KM FH UGJ Gelar Kegiatan Seminar Kesehatan Mental

“Saat itu kita sedang rapat pukul 17.00 hari Kamis tanggal 8 Oktober di Karang Jalak untuk membicarakan 120 orang yang ditangkap polisi dan untuk merumuskan bagaimana yang tertangkap bisa keluar, kemudian pada pukul 23.00 ada seseorang mencari nama lalu kami membubarkan diri,” ungka Friendy kepada wartawan, Senin (12/10/2020).

Kemudian lanjut, setelah ada beberapa orang yang dicurigai, ia bersama teman-teman lainnya memilih untuk pulang. Namun ketika saat diperjalanan, Friendy merasa di buntuti maka memilih belok ke arah Jalan Tentara Pelajar Kota Cirebon.

“Ketika saya di Tentara Pelajar saya sengaja ke warung, terus saya dengan begitu saja disuruh masuk oleh seseorang yang tidak dikenal ke dalam mobil,” ungkap Friendy.

Setelah masuk didalam mobil, sambung Friendy, dirinya langsung diinterogasi didalam mobil oleh 5 orang berpakaian bebas di depan Asrama Polisi Krucuk Kota Cirebon.

“Pas saya diintrogasi saat itu jam setengah satu malam, saya dalam interogasi itu selama dua jam ditanya siapa yang membiayai dan disuruh menyebutkan yang terlibat aksi. Saat itu saya menyebutkan 15 orang tapi saya dipaksa untuk menyebutkan lebih banyak lagi,” ujar Friendy.

Ia juga menyebutkan, selama dirinya diinterogasi oleh lima orang yang tidak dikenal itu. Friendy mengaku ada bentuk intimidasi secara verbal yang dilakukan oleh lima orang tersebut.

“Setelah saya diinterogasi lalu saya diantarkan pulang oleh lima orang tersebut,” ujar Friendy.

Sementara itu, M Amnan. SH selaku Tim Advokat yang mendampingi sejumlah mahasiswa tersebut, menyambut baik permintaan mahasiswa untuk didampingi sebagai kuasa hukum. Hal itu dikatakannya tidak terlepas dari buntut aksi penolakan UU Omnibus Law yang dilakukan oleh sejumlah mahasiswa.

“Dari aksi yang dijalankan oleh mahasiswa sudah baik, karena secara dini untuk menyiapkan advokat setidaknya beberapa pihak yang ingin berkomunikasi dengan mahasiswa bisa dibuatkan satu pintu komunikasi melalui advokat,” ujar Amnan.

Secara tegas, dirinya sepakat dengan mahasiswa dalam melaksanakan unjuk rasa tidak secara anarkis dan menjaga kondusifitas.

“Kasus ini sebenarnya bisa dipersoalkan karena masuk dalam tindakan intimidasi secara verbal yang berpengaruh secara psikologis meskipun tidak ancaman tindakan yang kongkret. Tapi sampai saat ini kami menahan diri untuk tidak menempuh jalur hukum ya karena tidak adanya ancaman secara kongkret,” ucap Amnan.

Tags: Kota CirebonMahasiswa CirebonUnjuk Rasa

Related Posts

Kemeriahan Dishub Indramayu Gelar Sosialisasi Keselamatan Berkendara

Kemeriahan Dishub Indramayu Gelar Sosialisasi Keselamatan Berkendara

5 Desember 2023
Perbatasan cirebon

Belasan Tahun Harus Melintasi Jalan Rusak, Era Bupati Imron Warga Perbatasan Bisa Nikmati Jalan Mulus

4 Desember 2023
DPUTR cirebon

Bupati Cirebon Serahkan Sejumlah Alat Berat Guna Masifkan Pembangunan

4 Desember 2023
Seminar kesehatan mental

BEM KM FH UGJ Gelar Kegiatan Seminar Kesehatan Mental

3 Desember 2023
Bupati Karna Hadiri Pisah Sambut Dandim 0617/Majalengka

Bupati Karna Hadiri Pisah Sambut Dandim 0617/Majalengka

3 Desember 2023
Normalisasi Kali Kriyan, Anggota Komisi II DPRD Kota Cirebon Hadiri Rapat Audiensi

Normalisasi Kali Kriyan, Anggota Komisi II DPRD Kota Cirebon Hadiri Rapat Audiensi

3 Desember 2023
  • Perbatasan cirebon

    Belasan Tahun Harus Melintasi Jalan Rusak, Era Bupati Imron Warga Perbatasan Bisa Nikmati Jalan Mulus

    48 shares
    Share 19 Tweet 12
  • Telah Diresmikan, Imron : Jadi Ikon Baru Kabupaten Cirebon

    30 shares
    Share 12 Tweet 8
  • Lantik Sembilan Kecamatan, Ketua PKK Kuningan: Dorong Potensi Jadi Prestasi

    13 shares
    Share 5 Tweet 3
  • Bupati Cirebon Serahkan Sejumlah Alat Berat Guna Masifkan Pembangunan

    11 shares
    Share 4 Tweet 3
  • Dimana Ada Proyek Wajib Ada Papan Proyek, Ini Dasar Hukumnya

    8 shares
    Share 3 Tweet 2
ExtraBed.id
ExtraBed.id

Redaksi | Tentang Kami | Pedoman Media Siber

Partner

© 2020 ciayumajakuning.id - PT. Sonde Mitra Utama
No Result
View All Result
  • Umum
  • Seni & Budaya
  • Pariwisata
  • Kuliner
  • Ekbis
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Umkm

© 2020 ciayumajakuning.id