CIAYUMAJAKUNING.ID – Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (PB MABMI) menobatkan Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil menjadi Dewan Penasihat MABMI.
Ketua Umum MABMI Dato’ Seri H Syamsul Arifin mengukuhkannya dengan menyematkan tumbuk lada ke pinggang Ridwan Kamil.
“Bukan saya mendahului, tapi kalau sudah di pasangkan ini, Insya Allah tercapai niat baikmu,” terangnya di Medan, Rabu ((01/02).
Benda yang di sematkan ke pinggang Ridwan Kamil itu berbentuk seperti keris, tapi lebih pendek dengan sarung penutup dari kayu.
Tumbuk lada merupakan salah satu senjata tradisional yang melambangkan simbol pria Melayu.
Penyematan senjata tradisional di pasang usai pakaian adat Melayu, seperti kain songket, tanjak dan pin.
Syamsul yang juga kader Golkar itu berharap Ridwan Kamil sukses di daerahnya.
“Menjadi wakil ketua umum pemenangan pemilu di Golkar, kita do’akan,” ujarnya yang memiliki gelar Datuk Lelawangsa Sri Hidayatullah Putera Melayu.
Syamsul mengaku simpati dengan gaya Kang Ridwan Kamil, termasuk mengunjungi masyarakat kecil Jabar sepekan dua kali.
MABMI yang lahir 18 Juni 1971 di Medan telah memiliki 12 pengurus wilayah tingkat provinsi se Indonesia..\
Dengan rincian 24 kabupaten/kota, 124 kecamatan dan 83 pengurus ranting tingkat kelurahan atau desa.
“Aku kenal dia sebelum jadi pejabat. Orangnya memang begitu, bukan dibikin-bikin. Tidak banyak protokoler, terlalu banyak setel-setel. Rakyat ini hanya butuh di sapa,” kata pria yang berusia jelang 71 tahun ini
Milhan Yusuf, tokoh pendidikan di Sumatera Utara menilai sosok Ridwan Kamil di kenal sudah banyak berbuat dan mengangkat kesejahteraan masyarakat Jabar.
“Kita harap ke depan program seperti ini bisa berkembang, terutama di pesantren,” tuturnya yang juga Sekretaris Umum PB MABMI. ***