Upaya Entaskan Kemiskinan, Pemkab Kuningan Launching Gema Sadulur di Cidahu

CIAYUMAJAKUNING.ID – Guna menekan angka kemiskinan, pengangguran dan jaminan sosial lansia, Pemkab Kuningan menggulirkan ‘Gerakan Bersama Ngariksa Kaum Dhuafa, Lanjut usia dan Pengangguran’ (Gema Sadulur).

Launching program Gema Sadulur di lakukan di Balai Desa Jatimulya, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan, Senin (25/03).

Gema Sadulur akan menyasar lima desa dengan kategori miskin ekstrem dengan target sebanyak 1.045 KK.

Yakni Desa Jatimulya (Cidahu), Desa Sukaharja (Cibingbin), Desa Margamukti (Cimahi), Desa Paninggaran (Darma) dan Desa Kalimanggis (Kalimanggis).

Sekda Kuningan Dian Rachmat Yanuar mengatakan tantangan terbesar pembangunan adalah pengentasan kemiskinan dan pengangguran.

Advertisement

“Data kemiskinan di Kuningan mencapai angka 12,12 persen dan pengangguran 9,49 persen,” ungkapnya yang juga ketua panitia program.

Angka ini, sambung Sekda, lebih tinggi dari rata-rata Jawa Barat dan Nasional.

Untuk itu,perlu pendekatan yang lebih intens terhadap kemiskinan dan pengangguran dengan menghadirkan terobosan seperti Gema Sadulur.

Gema Sadulur akan bergerak pada aspek pelayanan pangan, kesehatan, perumahan, keterampilan, kecakapan hidup dan bantuan sosial.

“Keseluruhan aspek pelayanan itu tersebut akan di bantu oleh beberapa dinas terkait,” tuturnya.

Advertisement

Pengembangan program Gema Sadulur juga akan melibatkan BUMD, Swasta, ormas dan kelompok masyarakat.

Sementara itu, Pj Bupati Kuningan  R Iip hidajat berharap Program Gema Sadulur memiliki kebermanfaatan bagi masyarakat.

“Saya imbau supaya Gema Sadulur ini juga tidak hanya bersifat seremonial, tetapi adanya keberlanjutan,” katanya.

Gema Sadulur di Desa Jatimulya menyediakan beberapa booth di antaranya Gerakan Pangan Murah, Job Fair dan pembagian telur ayam gratis. ***

Advertisement