Connect with us

    Pariwisata

    Kampung Arab Panjunan Bakal Jadi Destinasi Wisata Baru di Kota Cirebon

    Published

    on

    CIAYUMAJAKUNING.ID – Penataan dan pembangunan kawasan Kampung Arab Panjunan di Kota Cirebon tengah diupayakan pemkot setempat guna memperbanyak obyek wisata.

    Menurut Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Cirebon Agus Sukmanjaya, pembangunan Kampung Wisata Arab di Kelurahan Panjunan, itu tengah dipersiapkan dan akan dilakukan pada tahun 2023.

    “Pembangunan dan penataan kawasan kampung wisata Arab Panjunan dilakukan untuk memperbanyak destinasi wisata, khususnya sejarah dan budaya,” katanya, Sabtu (29/10).

    Mengingat, imbuh Agus, Kota Cirebon merupakan salah satu daerah tertua di Indonesia.

    Menurutnya, destinasi wisata kampung Arab Panjunan pembangunannya direncanakan pada triwulan pertama tahun 2023 dengan anggaran yang telah ditetapkan sebanyak Rp1,5 miliar.

    Advertisement

    Anggaran tersebut, kata Agus, nantinya akan digunakan pembangunan fisik sebesar Rp1 miliar, yaitu berupa gapura maupun ornamen yang mendukung keberadaan kampung Arab Panjunan.

    “Sedangkan anggaran sebesar Rp500 juta akan digunakan untuk kegiatan non fisik, seperti menggelar sejumlah kegiatan di kawasan tersebut,” tuturnya.

    Agus menambahkan Detail Engineering Design (DED) untuk pembangunan kampung wisata Arab Panjunan juga sudah ada yang mengadopsi keinginan dari warga setempat.

    Sedangkan untuk pembangunan fisik direncanakan dimulai pada triwulan pertama 2023 dan diproyeksikan pertengahan 2023 akan dilakukan pembukaan kampung wisata Arab Panjunan.

    Ia bersyukur karena kesiapan masyarakat, khususnya di 3 RW yang akan dijadikan lokasi kampung wisata luar biasa.

    Advertisement

    “Setidaknya inisiasinya tumbuh dari bawah. Itu yang membesarkan hati kami. Karena kami didukung semua elemen,” ujar Agus.

    Kampung Arab di Kelurahan Panjunan, Kecamatan Lemahwungkuk, terang Agus, selanjutnya dibagi menjadi 3 klaster.

    Untuk RW 04 akan menyelenggarakan seni, budaya dan kuliner, sementara RW 05 akan menyelenggarakan wisata religi dan gerabah.

    “Kami akan aktifkan lagi workshop untuk gerabah. Karena cikal bakalnya gerabah di Cirebon itu dari Panjunan. Sedangkan untuk RW 08 menyediakan wisata oleh-oleh haji dan umrah,” katanya. ***

    Advertisement
    Continue Reading

    Yang Lagi Trend