Umum
PN Indramayu Gelar Sidang Kasus TPPO, SBMI Minta Kawal Terus Soal Restitusi
CIAYUMAJAKUNING.ID – Sidang kasus tiga terdakwa tindak pidana perdagangan orang (TPPO) terhadap enam korban warga Kabupaten Indramayu di gelar di PN Indramayu. Mereka menjadi korban TPPO dengan modus akan dipekerjakan di Polandia, tetapi mereka justru di jual ke Kamboja.
Dalam sidang, jaksa penuntut umum (JPU) menuntut tiga terdakwa dengan hukuman penjara selama delapan tahun dan pembayaran restitusi (ganti rugi) kepada korban.
Menurut Ketua Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Indramayu Ahmad Zaenuri. jika tuntutan itu tidak di penuhi maka jaksa akan menyita aset milik terdakwa.
“Kami berharap dengan adanya tuntutan tersebut dapat memberikan efek jera bagi para pelaku TPPO yang masih berkeliaran,” harapnya, di kutip dari berbagai sumber, Kamis (01/06).
Ahmad menilai, tidak sedikit korban yang enggan melanjutkan kasusnya karena tidak adanya ganti rugi.
Ketiga terdakwa yang di tuntut dalam persidangan tersebut berinisial C, S, dan A.
Ia pun berjanji pihaknya akan terus mengawal kasus TPPO ini.
Sementara itu, Ketua Umum SBMI Hariyanto Suwarno menyayangkan banyaknya kasus TPPO yang menghilangkan kewajiban pelaku membayar restitusi.
“Dari sembilan putusan pengadilan terkait TPPO, hanya satu yang dapat restitusi dengan jumlah yang sangat kecil,” terangnya.
Modus pelaku TPPO agar bebas dari kewajiban membayar restitusi, ujar Hariyanto, biasanya dengan pura-pura jatuh miskin.
“Restitusi salah satu upaya yang bisa membuat pelaku pailit,” imbuhnya.
Umumnya pelaku juga lebih memilih menambah masa hukuman ketimbang membayar restitusi.
Terkait kasus dugaan TPPO tiga warga Indramayu ke Kamboja, Haryanto berpesan jangan sampai tuntutan membayar restitusi lepas lagi.
“Jangan sampai sebelum putusan inkrah pengadilan, pelaku menghilangkan asetnya dan mengaku sudah jatuh miskin,” tandasnya. ***
- Teknologi2 tahun ago
SamFW Tool 4.0 Tool Gratis FRP Samsung Cukup Satu Klik
- legal2 tahun ago
Dimana Ada Proyek Wajib Ada Papan Proyek, Ini Dasar Hukumnya
- Umum1 minggu ago
Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Cirebon Hadirkan Solusi bagi Masyarakat
- Umum1 minggu ago
Viral di Medsos, Oknum Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Diduga Lakukan Pelecehan Seksual
- Lifestyle1 minggu ago
Program Pembangunan Pemkab Cirebon Diminta Sesuai Kebutuhan Penyandang Disabilitas
- Budaya1 minggu ago
Tradisi Memitu Indramayu Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia
- Ekbis2 minggu ago
Serikat Buruh Cirebon Timur Temui Pj Bupati Bahas Regulasi Upah Minimum
- Ekbis1 minggu ago
Kuningan Diganjar Penghargaan Pinunjul Award 2024 dari BI Jabar