Connect with us

    Umum

    Komitmen Jaga Lingkungan, Fahutan Uniku Tanam 1000 Bibit Mangrove di Pesisir Cirebon

    Published

    on

    CIREBON, CIAYUMAJAKUNING.ID – Fakultas Kehutanan (Fahutan) Universitas Kuningan (Uniku) terus berkomitmen untuk melakukan perbaikan lingkungan. Kali ini komitmen itu diimplementasikan melalui kegiatan penanaman bibit mangrove.

    Sebanyak 1000 bibit mangrove ditanam di kawasan pesisir pantai utara Cirebon, tepatnya di Desa Jadimulya Kecamatan Gunungjati Kabupaten Cirebon pada hari Minggu (9/1) kemarin.

    “Alhamdulillah hari ini kami berhasil memberikan kontribusi nyata terhadap perbaikan lingkungan hidup, khususnya untuk wilayah pesisir pantai utara Cirebon. Walaupun kami berada dihulu (Kuningan), namun karena ekosistem itu sifatnya saling terkait, kami juga mempunyai tanggung jawab moral untuk berkontribusi terhadap perbaikan lingkungan hidup dihilir (Cirebon),” kata Dekan Fahutan Dr. Yayan Hendrayana.

    Kegiatan penanaman tersebut, melibatkan 50 orang mahasiswa Fahutan dan pertukaran mahasiswa merdeka (PMM) tahun 2021, yang berasal dari seluruh Indonesia.

    Nina Safitri, salah satu mahasiswa program PMM yang berasal dari Kalimantan Barat mengatakan dirinya menyambut baik kegiatan ini.

    Advertisement

    “Kegiatan ini merupakan pengalaman berharga bagi ia dan akan dibawa sebagai “oleh-oleh” kelak ketika kembali ke daerah asalnya,” ujarnya.

    Selain mahasiswa, kegiatan juga dihadiri oleh penggiat ekosistem mangrove, Fachrudin sebagai ketua Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Panglaot yang sudah lama menjadi bagian dari ekosistem mangrove pesisr pantai utara Cirebon, menambahkan, bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat untuk masa depan lingkungan hidup yang lebih baik.

    Sementara itu Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdia Masyarakat (LPPM) Uniku Dr. Toto Supartono mengatakan dirinya juga mengapresiasi kegiatan penanaman mangrove yang dilaksanakan pada hari ini.

    “Kegiatan ini merupakan bukti nyata pengabdian kepada masyarakat. Harapanya dengan baiknya ekosistem mangrove, akan memberikan dampak posistif terhadap kesejahteraan masyarakat, melaui tangkapan ikan yang melimpah, terbukanya peluang ekowisata mangrove dan lain sebagainya,” kata jebolan IPB mengapresiasi.

    Selain Ketua LPPM, jajaran pimpinan Universitas Kuningan yang turut hadir dalam acara PkM tersebut adalah salah satunya Iim Abdul Karim, SP sebagai Kepala Biro Administrasi Akademik Kemasiswaan (BAAK) Uniku. Iim yang hadir mewakili Rektor Uniku, menyampaikan, apresiasi Rektor tehadap kegiatan Fakultas Kehutanan.

    Advertisement
    Continue Reading

    Yang Lagi Trend