Ketua KPU Majalengka: Penyelenggara Pemilu Tak Boleh Gaptek

CIAYUMAJAKUNING.ID – KPU Majalengka menggelar rapat koordinasi persiapan pembentukan Badan Ad Hoc Pemilu 2024 Kelompok Penyelenggara Pemugutan Suara (KPPS) bertempat di Fitra Hotel, Kabupaten Majalengka, Selasa (05/12).

Ketua KPU Majalengka Agus Syuhada mengatakan pihaknya telah melalui berbagai tahapan pelaksanaan Pemilu 2024 yang di gelar pada 14 Februari 2024.

“Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Majalengka sebanyak 3.927 yang tersebar di 330 desa, 8 kelurahan dan 26 kecamatan,” bebernya.

Agus menambahkan untuk kebutuhan petugas KPPS sebanyak 35.343 orang.

“Rekrutmen KPPS di mulai pada tanggal 11 Desember 2023.” ucapnya.

Advertisement

Petugas KPPS kata Agus di harapkan harus melek IT  sebagai bentuk perkembangan kemajuan teknologi.

“Sebab beberapa tahapan pelaksanaan pemilu telah mengunakan IT, baik berbentuk aplikasi atau penggunaan media internet,” tuturnya.

Jadi anggota KPPS, lanjut Agus, tidak boleh gaptek dan harus punya medsos.

“Paling tidak bisa aplikasi WA sebagai bagian persyaratan untuk login aplikasi,” tuturnya.

Sementara itu, anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Panita Pemungutan Suara (PPS) dan KPPS harus terbiasa mengoperasikan handphone Android.

Advertisement

“Dalam penerapan sistem E-Rekap, anggota minimal memiliki WhatsApp,” ucap Ketua KPU Jabar Umi Wahyuni. ***