Connect with us

Pariwisata

Lembah Cilengkrang Kuningan Banyak Ditanami Pohon Jambu, Ini Alasannya

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kabupaten Kuningan melakukan penanaman bibit pohon di obyek wisata Lembah Cilengkrang, Desa Pajambon Kecamatan Kramatmulya guna memperkuat image sebagai daerah penghasil buah jambu.

Pj Bupati Kuningan R Iip Hidajat juga turut hadir berkesempatan menanam bibit pohon jenis syszygium aqueum atau yang familiar di sebut buah jambu air.

Menurutnya, menanam pohon sama saja dengan menanam doa, harapan, keinginan dan kerja guna keberlanjutan hidup generasi yang akan datang.

“Sebanyak 60 persen wilayah Gunung Ciremai masuk ke Kuningan sehingga masyarakat menggantungkan hidupnya pada Ciremai,” terangnya

Iip menambahkan perlu komitmen dan kesadaran bersama dalam menjaga dan melestarikan lingkungan.

Advertisement

Ia juga menyoroti fenomena air limbah yang mengotori Lembah Cilengkrang yang di sinyalir berasal dari daerah di atasnya yang merupakan kotoran ternak.

Untuk itu, Iip meminta kepada pengelola dan perangkat desa untuk dapat menuntaskan permasalahan tersebut.

Sementara itu, Ketua Pokdarwis Kuningan Maryoto mengatakan penanaman bibit pohon sebagai upaya melengkapi keanekaragaman hayati.

Pj Bupati Iip menanam pohon jambu. (Pemkab Kuningan)

“Mengingat Lembah Cilengkrang bisa di katakan miniatur dari Gunung Ciremai,” ungkapnya.

Pasalnya, seluruh keanekaragaman hayati yang ada di Lembah Cilengkrang mencapai 80 persen persis seperti yang di miliki Gunung Ciremai.

“Artinya segala jenis tanaman yang ada di tempat wisata ini sama dengan yang ada di Gunung Ciremai,” ujar Maryoto.

Advertisement

Lembah Cilengkrang, menurutnya, merupakan aset wisata yang memiliki potensi sumber air panas.

Guna penguatan Desa Pajambon sebagai daerah penghasil jambu, pihaknya menanami jenis pohon jambu seperti mede, kristal dan jambu air.

Usai menanam pohon, rombongan melakukan hiking untuk menikmati sensasi dari mata air hangat Lembah Cilengkrang sekaligus menikmati keindahan alam.

Pada kesempatan itu, Iip juga berkesempatan meresmikan prasasti “Sapta Pesona” (Aman, tertib, bersih,Sejuk, Indah, Ramah, Kenangan).

Turut serta dalam kegiatan Ketua PKK Kuningan Susi Widyawati, Sekda Dian Rachmat Yanuar dan Ketua Dharma Wanita Kuningan Ella Helayati. ***

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend