Connect with us

Sosok

Siti Najichah Alfa Gadis Asal Jatibarang Jadi Calhaj Termuda dari Indramayu

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Siti Najichah Alfa (20) asal Kecamatan Jatibarang yang berangkat mendampingi kedua orang tuanya menjadi calon haji (calhaj) termuda dari Kabupaten Indramayu.

Harusnya, Siti berangkat pada tahun 2046 tetapi di beri kemudahan sehingga bisa berangkat bersama kedua orangtuanya tahun ini.

Kesempatan untuk berangkat haji 22 tahun lebih cepat di dapatkan karena Kebijakan Penggabungan Jemaah Haji Mahram Tahun 2024 oleh Kementerian Agama.

Hal itu merujuk pada Keputusan Dirjen Penyelenggaraan Haji Dan Umrah Nomor 83 Tahun 2024.

Yakni tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Pembayaran Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji Reguler Tahun 1445 H/2024 M.

Advertisement

Dalam keputusan tersebut terdapat tiga syarat dalam penggabungan mahram musim Haji 2024.

Pertama, memiliki hubungan keluarga. Kedua, jemaah haji yang di gabung sudah melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (BPIH) pada tahap kesatu.

Lalu ketiga, jemaah haji yang menggabung sudah terdaftar sebagai jemaah haji reguler sebelum tanggal 13 Mei 2019.

Selain itu calhaj juga terdaftar dalam satu provinsi yang sama dan memenuhi syarat Istitha’ah Kesehatan.

Siti mengaku tidak menyangka bisa berangkat bersama kedua orang tuanya.

Advertisement

“Saya di daftarkan haji pada 2016 dan daftar tunggu keberangkatan 2046, ibu bapak daftar 2012,” katanya di sela pemberangkatan haji di Pendopo Kabupaten Indramayu, Jumat (17/05).

Gadis asal Desa Pawidean ini mengaku berangkat menunaikan haji sejak usia 12 tahun.

Menurut Siti, menjadi calhaj di usia muda membuatnya lebih bersemangat di karenakan fisik yang masih fit.

“Dan memungkinkan lebih mudah dalam menjalankan semua rangkaian ibadah di Mekah nanti,” katanya. ***

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend