Connect with us

Umum

Perlu Pendidikan Politik Guna Tingkatkan Partisipasi Pemilih di Kota Cirebon

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.IDPj Wali Kota Cirebon Agus Mulyadi menyoroti berbagai isu krusial terkait penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada 2024 silam, di antaranya yakni tingkat partisipasi pemilih dan jumlah suara tidak sah.

Hal tersebut ia sampaikan saat mengikuti rapat evaluasi pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024 di Grage Hotel, Kota Cirebon, Kamis (23/01)

Agus menyampaikan data menunjukkan tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada 2024 di Kota Cirebon tercatat hanya 66 persen.

“Mengalami penurunan di bandingkan Pilkada 2018 yang mencapai 73 persen,” terangnyan.

Selain itu, angka suara tidak sah yang mencapai 14.000 atau sekitar 6 persen dari total suara di Kota Cirebon juga menjadi perhatian.

Advertisement

Agus menjelaskan tantangan tersebut menunjukkan adanya kebutuhan untuk meningkatkan pendidikan politik di kalangan masyarakat.

Oleh karena itu, Pemkot Cirebon bersama KPU akan terus berupaya menggalakkan program pendidikan politik yang lebih intensif.

“Tujuannya agar masyarakat lebih sadar akan pentingnya hak suara dalam proses demokrasi,” katanya.

Selain itu, pemanfaatan teknologi dalam pelaksanaan pemilu juga di nilai penting.

Dalam Pemilu 2024 lalu, teknologi informasi telah di gunakan dalam beberapa tahapan yang memberikan kemudahan.

Advertisement

Namun demikian, tak dapat di pungkiri masih ada sejumlah tantangan terkait gangguan jaringan dan pemahaman teknis yang belum merata para petugas.

Oleh karena itu, Agus menegaskan perlunya pelatihan yang lebih intensif bagi petugas serta adanya penguatan infrastruktur teknologi.

Sosialisasi kreatif dan relevan yang lebih menyentuh langsung pada kebutuhan masyarakat menjadi faktor penting dalam meningkatkan antusiasme pemilih.

Pj Wali Kota Agus juga menyoroti masalah penyebaran berita hoaks yang menjadi ancaman serius bagi proses demokrasi.

“Penting untuk menguatkan literasi digital di kalangan masyarakat agar mereka lebih bijak dalam menerima informasi yang beredar,” tegasnya. ***

Advertisement
Continue Reading

Yang Lagi Trend