Connect with us

Umum

DPRD Kota Cirebon Kembali Temui Massa Aksi Demo Tolak Efisiensi Anggaran dan Danantara

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Gelombang unjuk rasa kembali menyatroni Gedung DPRD Kota Cirebon yang kali ini datang dari massa aksi yang menamakan dirinya Gerakan Mahasiswa Cirebon (GMC), Senin (24/02).

Massa aksi menolak kebijakan Inpres Nomor 1/2025 tentang efisiensi anggaran dan menolak Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara.

Aksi demonstrasi tersebut diinisasi oleh BEM/DEMA dari berbagai perguruan tinggi di Cirebon.

Mereka berorasi tentang kebijakan pemerintah yang tidak berpihak kepada masyarakat.

Menurut mereka kebijakan pemerintah tersebut di nilai memangkas penyelenggaraan pendidikan di Indonesia.

Advertisement

Menanggapi aspirasi mahasiswa, Wakil Ketua I DPRD Kota Cirebon Harry Saputra Gani turun langsung menemui massa aksi dan berdialog dengan para mahasiswa.

Kedua belah pihak memasuki area dalam gedung guna berdiskusi dan menyampaikan aspirasi seluruh tuntutan supaya bisa di sampaikan ke pemerintah pusat.

Ia menegaskan DPRD Kota Cirebon menghormati hak demokrasi untuk menyampaikan aspirasi dan akan mengawal seluruh tuntutan.

“DPRD Kota Cirebon akan meneruskan aspirasi kepada DPR RI agar suara masyarakat Kota Cirebon dapat di dengar,” ucap Harry.

Ia juga mengajak mahasiswa supaya terus mengawal proses kebijakan pemerintah dengan cara yang konstruktif dengan tetap menjaga ketertiban.

Advertisement

Memang proses itu tak akan tercapai dalam waktu singkat sehingga ketahanan dan konsistensi seluruh masyarakat penting untuk mengawal demokrasi Indonesia.

Sementara itu, koordinator aksi Andito Galih mengatakan mahasiswa secara tegas menolak kebijakan pemerintah terkait efisiensi anggaran Danantara.

Ia menilai hal itu memberikan dampak negatif terhadap keberlangsungan hidup masyarakat dan berpotensi menjadi celah korupsi dan nepotisme.

“Kami menuntut pemerintah mencabut Inpres No.1 tahun 2025, tidak mengesahkan Danantara dan evaluasi besar-besaran teknis makan bergizi gratis,” terang Galih.

Aksi demonstrasi berlangsung tertib yang di akhiri dengan penandatanganan tuntutan massa aksi oleh DPRD Kota Cirebon yang di wakili lima fraksi.

Advertisement

Mereka adalah Harry Saputra Gani (NasDem), Fitrah Malik (Gerindra), M Fahmi Mirza (Golkar), Anton Octavianto (PAN) dan Sarifudin (PDIP). ***

Continue Reading

Yang Lagi Trend