Connect with us

Ekbis

Ono Surono Sambangi Daerah Rawan Pangan di Argasunya Kota Cirebon

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.ID – Sebagai upaya peningkatan pangan melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR), Wakil Ketua DPRD Jabar Ono Surono meninjau langsung ke Kelurahan Argasunya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Rabu (18/06).

Peninjauan ke kelurahan kategori rawan pangan itu di dampingi sejumlah anggota DPRD Kota Cirebon.

Yakni anggota Komisi I Imam Yahya, Sekretaris Komisi II Subagja, Wakil Ketua Komisi III Sarifudin dan anggota Komisi III Umar Stanis Klau.

Masyarakat pun berkesempatan berdialog dengan Wakil Ketua DPRD Jabar dan anggota DPRD Kota Cirebon.

Anggota Komisi I Imam mengatakan peninjauan lapangan tersebut terkait daerah rawan pangan, mengingat saat ini DPRD Jabar tengah menyusun RPJMD.

Advertisement

Sehingga DPRD Jabar menginventarisir aspirasi dari masyarakat kota/kabupaten di Jabar.

Selain itu, mereka juga menerima keluhan seperti banyak infrastruktur jalan yang rusak, belum tersedianya PJU dan tidak adanya kamera pengawas.

“Wilayah selatan juga masih gelap karena rawan tindak kriminalitas, karena itu mereka meminta di pasang CCTV,” ujarnya yang juga Sekretaris PDIP Kota Cirebon.

Anggota Komisi III Umar menambahkan kehadiran pimpinan DPRD Jabar menjadi bentuk perhatian nyata terhadap kondisi wilayah selatan Kota Cirebon.

Saat ini wilayah tersebut masih membutuhkan peningkatan pembangunan di berbagai sektor.

Advertisement

Ia juga menekankan pentingnya percepatan pembangunan infrastruktur, layanan kesehatan, pendidikan dan penanganan rutilahu.

Sementara itu, Ono mengatakan Argasunya termasuk salah satu daerah dengan jumlah penduduk miskin tertinggi di Kota Cirebon.

Kondisi ini menjadikan wilayah tersebut masuk dalam kategori rawan pangan yang perlu mendapatkan intervensi program prioritas dari pemerintah.

“Meskipun Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kota Cirebon tergolong tinggi, namun tetap ada kantong-kantong kemiskinan seperti di Argasunya,” terangnya.

Ono juga menyoroti pentingnya pengembangan UMKM, penanganan stunting, inflasi dan peninjauan ulang lahan eks tambang yang belum optimal.

Advertisement

Ia pun menegaskan akan mendorong evaluasi izin pertambangan dan meninjau langsung guna memastikan rencana reklamasi berjalan sesuai ketentuan.

Dalam kesempatan itu, turut di serahkan bantuan sosial berupa 200 paket sembako yang berasal dari Bank BJB. ***

Continue Reading

Yang Lagi Trend