Umum
Kesan Mahasiswa Malaysia Saat Ikut Dalam Kegiatan KKN Internasional Bersama UGJ

CIAYUMAJAKUNING.ID – Perayaan Hari Kemerdekaan Indonesia selalu meninggalkan kesan mendalam, tak hanya bagi masyarakat lokal, tetapi juga di mata dunia internasional. Hal itu diungkapkan oleh Saffiyah, mahasiswa asal University Utara Malaysia (UUM) yang tengah mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Internasional di Cirebon.
Menurutnya, keramahan warga serta cara masyarakat Indonesia memperingati Hari Kemerdekaan begitu istimewa dan berbeda dengan negara asalnya.
“Perayaan kemerdekaan di Indonesia sangat meriah, penuh kebersamaan, dan sarat dengan penghormatan kepada para pahlawan. Hal ini jarang saya temukan di Malaysia dan kebetulan kami saat hari kemerdekaan Indonesia ada disini jadi tau,” ujar Saffiyah, Selasa (19/8/2025).
Mahasiswi tingkat satu UUM itu menambahkan, karakter masyarakat Indonesia yang masih memegang teguh nilai gotong royong dan keramahan membuat dirinya merasa diterima dengan baik.
“Masyarakat Indonesia sangat terbuka, bahkan kepada kami yang berasal dari luar negeri. Hal ini sungguh mengagumkan dan itu ada ditengah-tengah masyarakat,” tuturnya.
Saffiyah berharap pengalaman ini dapat mempererat hubungan Indonesia dan Malaysia, khususnya dalam bidang pendidikan dan kerja sama lintas sektor.
Kolaborasi Akademik Indonesia-Malaysia
Kegiatan KKN Tematik Internasional ini merupakan hasil kerja sama Universitas Swadaya Gunung Jati (UGJ) Cirebon dengan dua perguruan tinggi Malaysia, yakni University Utara Malaysia dan University Sains Malaysia.
Rektor UGJ, Achmad Faqih, menegaskan bahwa program tersebut tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga pengalaman berharga bagi para mahasiswa.
“Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan teoritis, tetapi juga dapat menerapkan keterampilan yang dimiliki dalam situasi nyata,” jelasnya.
Menurutnya, KKN internasional ini menjadi simbol kolaborasi erat antara Indonesia dan Malaysia di bidang pendidikan.
“Kami berharap kerja sama ini dapat mencetak generasi muda yang berkompeten, berkarakter, dan memiliki visi global,” tambah Faqih.
Pertukaran Ilmu dan Budaya
Perwakilan UUM, Mohd Abidzar, menyampaikan bahwa kunjungan ini bukan sekadar kegiatan akademik, tetapi juga perjalanan budaya yang tulus.
“Program ini membuka ruang pertukaran ilmu dan budaya, sekaligus menanam benih kerja sama lintas negara antarperguruan tinggi. Kami percaya bahwa ilmu, kebudayaan, dan kemasyarakatan akan lebih baik bila dijalani dengan kebersamaan,” ungkapnya.
Ia menilai kegiatan ini sebagai terobosan penting dalam dunia KKN lintas negara, yang akan membekali mahasiswa Malaysia dengan pengalaman belajar langsung dari masyarakat Indonesia.
Berita ini sudah tayang juga di http://ac.id/

- Teknologi3 tahun ago
SamFW Tool 4.0 Tool Gratis FRP Samsung Cukup Satu Klik
- Lirik Lagu3 tahun ago
Lirik Lagu Mabok Ngeslot Anik Arnika Bahasa Cirebon Dan Bahasa Indonesia
- legal2 tahun ago
Dimana Ada Proyek Wajib Ada Papan Proyek, Ini Dasar Hukumnya
- Teknologi2 tahun ago
Download TFT Unlock 2023 V3.1.1.1 Update ByPass FRP Tool dan Unlock iPhone dan iPad
- Kuliner6 tahun ago
Menyesap Kopi Lunaira Usung Konsep Bayar Seikhlasnya
- Budaya9 bulan ago
Tradisi Memitu Indramayu Resmi Jadi Warisan Budaya Takbenda Indonesia
- Umum7 bulan ago
Istimewa, Bupati Terpilih Kuningan Dian Rachmat Yanuar Rayakan HUT ke-57
- Umum10 bulan ago
Agha Setia Putra Gantikan Hesekiel Sijabat Jadi Kepala ATR/BPN Kabupaten Cirebon