Krakatau Konsultan memenangkan Tender Feasibility Study Jalur Angkutan Batu Bara Tanjung Enim Baru-Tarahan II untuk PT Bukit Asam Tbk & PT Kereta Api Indonesia (Persero)

Cilegon, 6 Oktober 2025 – PT Krakatau Konsultan, anak perusahaan dari PT Krakatau Baja Konstruksi yang juga merupakan anak perusahaan dari PT Krakatau Steel (Persero) Tbk/ Krakatau Steel Group (KS Group), telah berhasil memenangkan tender penting untuk pelaksanaan Feasibility Study (studi kelayakan) alur angkutan batu bara Tanjungenim Baru – Tarahan II PT Bukit Asam Tbk Bersama PT Kereta Api Indonesia (Persero) sebagai Pihak Pertama

Kegiatan ini memiliki arti strategis bagi Krakatau Steel KS
Group karena memperkuat peran aktif perusahaan dalam mendukung
pengembangan infrastruktur logistik energi nasional. Tujuan utama dari studi
ini adalah untuk menilai kelayakan teknis, sosial, lingkungan, dan ekonomi
terhadap pembangunan jalur logistik batu bara yang efisien dan berkelanjutan di
wilayah Sumatera Selatan hingga Lampung.

Studi ini rencananya akan dilaksanakan mulai kuartal III tahun 2025 selama
8 bulan. Efek jangka panjang dari kegiatan ini diharapkan dapat mendukung
peningkatan efisiensi transportasi energi nasional dan memberikan manfaat
ekonomi kepada daerah-daerah yang dilalui proyek tersebut.

“Kemenangan tender ini adalah bukti kepercayaan pemerintah dan BUMN
terhadap kapabilitas anak usaha Krakatau Steel. Kami siap memberikan hasil terbaik dengan pendekatan ESG dan teknologi
terkini,” ujar Mufti Fuady, Plt. Direktur PT Krakatau Konsultan.

Proyek ini ditujukan kepada pemangku kepentingan strategis, termasuk
Kementerian Perhubungan, Kementerian ESDM, serta pelaku industri batu bara
nasional. Melalui program ini, PT Krakatau Konsultan mempertegas posisi
strategisnya sebagai satu-satunya entitas jasa konsultansi konstruksi di
lingkungan Krakatau Steel Group.

Dengan pencapaian ini, Krakatau
Steel Group/PT Krakatau Steel (Persero) Tbk yang
dipimpin Djohan selaku Direktur Utama
menyampaikan  dibawah
pimpinan Akbar Djohan menunjukkan bahwa peran anak usaha dalam
sektor non-produksi seperti jasa konsultansi konstruksi memiliki kontribusi
signifikan terhadap penguatan ekosistem bisnis grup, sekaligus meningkatkan
daya saing industri nasional dalam kancah global. Selain itu
otomatis menjadi bagian dari Upaya membangun kemakmuran
masyarakat sesuai dengan ASTA CITA Presiden Prabowo Subianto..

Saat ini Akbar Djohan juga
menjabat sebagai Chairman ALFI/ILFA (Asosiasi Logistik &
Forwarder Indonesia) serta Chairman IISIA (Indonesia Iron & Steel Industry
Association).

Artikel ini juga tayang di VRITIMES