Connect with us

Umum

Upaya Majalengka Dorong Penguatan Pendidikan Kesetaraan

Published

on

CIAYUMAJAKUNING.IDPemkab Majalengka berkomitmen mengakselerasi peningkatan Rata-Rata Lama Sekolah (RLS) dan menekan Angka Tidak Sekolah (ATS) melalui penguatan program pendidikan kesetaraan di tingkat desa.

Langkah ini menempatkan pemerintah desa sebagai garda terdepan dalam penuntasan isu pendidikan.

Penegasan ini di sampaikan Bupati Majalengka Eman Suherman saat membuka kegiatan Sosialisasi Pencegahan dan Penanganan ATS melalui pendidikan kesetaraan.

Ia menggarisbawahi penanganan masalah pendidikan terutama ATS adalah tanggung jawab kolektif.

Untuk itu, Bupati Eman menginstruksikan Kepala DPMD Majalengka supaya memastikan seluruh perangkat desa mengalokasikan Dana Desa.

Advertisement

“Untuk mendukung Program Pendidikan Kesetaraan Paket B dan Paket C,” tuturnya di Hotel Fitra, Kamis (20/11).

Eman meminta desa harus memiliki data ATS warganya usia 24 tahun dengan akurat sehingga intervensi pendidikan dapat tepat sasaran.

“Pendidikan bukan hanya urusan sekolah atau dinas pendidikan semata melainkan tanggung jawab bersama, termasuk pemerintah desa,” tegasnya.

Pemkab juga menekankan perlunya pendampingan, fasilitasi dan penguatan regulasi supaya desa lebih mudah dalam menganggarkan program kesetaraan.

Guna mempercepat peningkatan RLS yang masih di bawah angka provinsi, Eman mengajak seluruh OPD terkait, para Camat dan lembaga penyelenggara mengintegrasikan program.

Advertisement

Data RLS Majalengka tahun 2025 tercatat sebesar 7,81 tahun jauh di bawah RLS Nasional (9,07 tahun) dan RLS Jawa Barat (9,14 tahun).

Sinergi tersebut tidak hanya berfokus pada pendidikan formal tetapi juga pada pemberdayaan.

DKPPP di minta menghadirkan tenaga penyuluh pertanian bagi peserta PKBM

Dinas Koperasi dan UMKM juga di harapkan memberikan pelatihan wirausaha guna meningkatkan keterampilan masyarakat dan daya saing.

Kadisdik Majalengka M Umar Ma’ruf mengatakan peningkatan kualitas SDM menjadi kunci dalam meningkatkan daya saing daerah.

Advertisement

Target utama adalah RLS yang lebih tinggi, angka putus sekolah yang menurun dan meningkatnya kualitas hidup masyarakat.

“Saya yakin Majalengka dapat mempercepat peningkatan RLS, menurunkan angka ATS dan memperkuat kualitas SDM,” tegasnya.

Disdik menargetkan peningkatan signifikan RLS dalam beberapa tahun mendatang melalui penanganan terpadu, kolaboratif dan berkesinambungan.

Kegiatan sosialisasi di tutup dengan penandatanganan MoU dengan Desa guna mewujudkan kesetaraan pendidikan di wilayah Majalengka. ***

Advertisement
Continue Reading
Advertisement

Yang Lagi Trend