CIAYUMAJAKUNING.ID – Perpustakaan Ajip Rosidi kembali menggelar perayaan buku, bahasa, dan budaya literasi bertajuk ‘Haus Buku #3’ di Kota Bandung usai dua tahun terhenti akibat pandemi.

Menurut panitia acara Deni Lawang, rangkaian kegiatan pada gelaran “Haus Buku #3″ berfokus pada literasi anak dan keluarga.

“Acara ini terbuka untuk umum, namun ada juga tamu undangan seperti dari sekolah seperti SMK, SMA, SD, TK dan mahasiswa,” ucapnya, Jumat (10/02).

Adapun buku-buku yang di jual merupakan buku lawas dan buku baru yang terbitan Pustaka Jaya.

Gelaran ‘Haus Buku #3’ terselenggara secara kolaboratif bersama Forum Taman Baca Masyarakat Jawa Barat (TBM Jabar) .

Hadir beberapa rangkaian kegiatan seperti pameran arsip, lapakan buku , diskusi, bedah buku, bincang-bincang, penampilan seni musik, puisi dan dongeng.

Ketua Forum TBM Jabar Aam Siti Aminah mengatakan, gelaran Haus Buku sebelumnya belum terhubung dengan TBA.

Namun karena TBMmemiliki program yang sama yakni Program Kamisan yang berisi kelompok membaca sehingga mereka memutuskan untuk bergabung.

“Akhirnya pada Haus Buku tahun ini kami bekerja sama dan mereka yang menyediakan buku-bukunya sedangkan kami yang melakukan kegiatannya,” ujarnya.

Gelaran Haus ‘Buku #3’ di harapkan menjadi wahana keluarga untuk menyerap pesan-pesan baik melalui kegiatan literasi.

Sekaligus mengenalkan Perpustakaan Ajip Rosidi, toko buku, komunitas pegiat literasi, dan kegiatan literasi lainnya.

Ajip Rosidi merupakan sastrawan kelahiran Kabupaten Majalengka yang meninggal pada 29 Juli 2020 dan mendirikan perpustakaan sesuai namanya pada 15 Agustus 2015. ***