Ekbis

Dukungan BI Cirebon pada UMKM Kopi Unggulan di Ajang WoC Jakarta 2025

Published

2 jam ago

20 Mei 2025

CIAYUMAJAKNING.ID – BI Cirebon melibatkan UMKM kopi binaan Masyarakat Perlindungan Indikasi Geografis (MPIG) Buana Ciremai dalam ajang World of Coffee (WoC) Jakarta 2025, 15-17 Mei di JICC.

Partisipasi UMKM itu terkait program peningkatan kapasitas produksi, penguatan kelembagaan dan fasilitasi promosi perdagangan internasional.

Hal tersebut guna memperkuat komitmen BI Cirebon dalam mendukung pelaku UMKM supaya mampu bersaing di pasar global.

Keterlibatan ini menjadi langkah strategis memperkenalkan produk kopi unggulan daerah ke pasar internasional dan membuka peluang kemitraan global.

Keikutsertaan ini merupakan sinergi antara BI Jabar, Cirebon dan Tasikmalaya dengan menghadirkan 10 UMKM kopi unggulan yang berorientasi ekspor.

UMKM itu yakni Destana Coffee, Kopi Lemahsugih, LJA, Thirty Des, Java Halu, Gunung Tilu, Frinsa, Malabar, Tenjo Bumi Kopi dan Kopi Gunung Raja Cigalontang.

Melalui booth bertajuk Flavors of West Java, para pelaku UMKM berkesempatan secara langsung memperkenalkan produk kopi terbaiknya.

Meereka mempromosikannya pada pembeli internasional, roaster, eksportir dan pelaku industri kopi global lainnya.

Salah satu yang menjadi sorotan utama yakni komunitas petani dan pelaku usaha kopi dari Kabupaten Kuningan dan Majalengka.

Mereka yang telah mendapat perlindungan Indikasi Geografis (IG) menghadirkan kopi khas lereng Gunung Ciremai dan Cakrabuana.

Melalui sesi cupping dan business matching, tak kurang potential buyer dari 28 negara tercatat berkunjung ke booth mereka.

Nilai transaksi di proyeksikan berpotensi mencapai Rp7,5 miliar pada gelaran yang di hadiri lebih dari 10.000 pengunjung dari berbagai negara.

Kehadiran MPIG Buana Ciremai dalam WoC Jakarta 2025 merupakan hasil dari program pembinaan berkelanjutan BI Cirebon.

Pembinaan mencakup pelatihan budidaya dan pascapanen, peningkatan kualitas produk, penguatan kelembagaan dan pendampingan sertifikasi IG.

Serta penyelarasan produk dengan standar ekspor melalui perbaikan desain kemasan dan labelisasi.

Selain itu, BI Cirebon juga aktif memfasilitasi UMKM untuk terhubung dengan platform digital dan e-commerce guna memperluas akses pasar.

BI Cirebon menargetkan kopi asal Gunung Ciremai menembus rantai pasok internasional dan menjadi representasi baru kopi unggulan Indonesia di pasar global.

Pendampingan terhadap MPIG Buana Ciremai akan terus di perkuat guna mendorong transformasi UMKM menjadi pelaku usaha ekspor tangguh dan berdaya saing.

World of Coffee Jakarta 2025 merupakan pameran kopi berskala internasional pertama yang di adakan di Asia Tenggara.

Ajang ini di ikuti lebih dari 300 peserta pameran dari berbagai negara produsen kopi, pemilik kedai, importir hingga institusi pendukung ekosistem kopi global. ***