Ekbis
Bupati Kuningan Luncurkan Koperasi Merah Putih di 376 Desa
CIAYUMAJAKUNING.ID – Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar meluncurkan Koperasi Merah Putih di 376 desa dan kelurahan pada peringatan Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-78 di halaman kantor Diskopdagperin, Kamis (31/07).
Peluncuran ini merupakan tindak lanjut dari program strategis nasional penguatan koperasi berbasis desa yang di canangkan Presiden Prabowo pada 21 Juli.
Bupati Dian mengatakan koperasi harus menjadi ujung tombak ekonomi kerakyatan bukan lagi sebagai entitas ekonomi yang tertinggal.
“Koperasi adalah pilihan yang benar jika di jalankan dengan benar, inilah cara membangun ekonomi kerakyatan yang sejati,” ujarnya.
Bupati mengajak koperasi untuk bertransformasi menjadi lembaga profesional dan adaptif yang mampu bersaing di era digital.
Ia mencontohkan kesuksesan koperasi di Korea Selatan yang mampu menopang ekonomi desa secara modern dan mandiri.
“Koperasi harus menjadi agregator dan akselerator UMKM, mari bangun optimisme bahwa koperasi kita bisa maju,” kata Bupati.
Ia mengungkapkan sejak April hingga Juni 2025 telah terbentuk 376 Koperasi Merah Putih.
Bupati menepis kekhawatiran publik atas program ini terkait mekanisme pembiayaan yang akan di jalankan dengan cara hati-hati melalui kolaborasi dengan perbankan.
“Saya mendorong seluruh jajaran untuk serius mengembangkan koperasi yang modern, profesional, dan terhubung dengan sistem ekonomi digital,” tegasnya.
Koperasi dapat menjadi solusi konkret dalam pengentasan kemiskinan, mengurangi pengangguran dan memperkuat struktur ekonomi di tingkat desa.
Peringatan Harkopnas juga di meriahkan dengan memberikan penghargaan kepada koperasi dan tokoh berprestasi.
Serta pemberian bantuan untuk anak terdampak stunting dan penyerahan SK badan hukum koperasi.
Pada rangkaian acara, di lakukan pula donor darah berkolaborasi dengan PMI dan Polres Kuningan serta pelatihan kewirausahaan.
Serta kampanye Gerakan Bangga Berkoperasi melalui senam massal dan menghimpun donasi Bulan Dana PMI sebesar Rp3.875.000.
Kadiskopdagperin Trisman Supriatna menyampaikan terdapat 1.189 koperasi di Kuningan dengan 929 koperasi yang aktif.
Menurutnya gerakan koperasi harus menjadi kekuatan ekonomi yang modern, mandiri dan berdaya saing tinggi.
“Kita tidak boleh terjebak pada pola lama. Perlu literasi, inovasi dan regenerasi,” terangnya.
Pihaknya berharap koperasi menjadi garda terdepan dalam membangun ekonomi lokal yang inklusif.
“Terutama dalam mengentaskan kemiskinan dan mengurangi pengangguran,” pungkas Trisman. ***
-
Teknologi3 tahun agoSamFW Tool 4.0 Tool Gratis FRP Samsung Cukup Satu Klik
-
Lirik Lagu3 tahun agoLirik Lagu Mabok Ngeslot Anik Arnika Bahasa Cirebon Dan Bahasa Indonesia
-
Ekbis4 minggu agoRise & Run Jakarta 2025: Run the City – Feel the Pulse
-
legal3 tahun agoDimana Ada Proyek Wajib Ada Papan Proyek, Ini Dasar Hukumnya
-
Teknologi3 tahun agoDownload TFT Unlock 2023 V3.1.1.1 Update ByPass FRP Tool dan Unlock iPhone dan iPad
-
Ekbis2 minggu agoKAI Logistik Dukung Peningkatan Keselamatan Jalur KA melalui Pengiriman Rel R.54 Seberat 380 Ton
-
Kuliner6 tahun agoMenyesap Kopi Lunaira Usung Konsep Bayar Seikhlasnya
-
Ekbis2 minggu agoADVAN Pecahkan Rekor MURI, Tampilkan Studio Bergerak di Super Brand Day TikTok Shop
