CIAYUMAJAKUNING.ID – Para ibu di sarankan untuk tidak menyusui anaknya ketika mobil sedang berjalan dan sebaiknya kendaraan menepi terlebih dahulu apabila hendak menyusui.
Ketua Umum Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI) Rahmah Housniati mengatakan, menyusui saat kendaraan berjalan itu jelas tidak bisa.
“Karena setiap anak yang naik kendaraan bermotor, maksudnya naik mobil, itu sebaiknya di car seat. Jadi tidak di susui,” jelasnya via sambungan seluler, Jumat (17/02) malam.
Sosok yang juga di kenal dengan nama Nia Umar itu juga menegaskan, tidak ada posisi menyusui yang tepat saat kendaraan berjalan.
Lain halnya apabila sedang dalam perjalanan menggunakan pesawat, para ibu justru di anjurkan untuk menyusui anaknya pada saat take off dan landing.
Hal ini bertujuan agar telinga bayi bisa tetap nyaman saat terjadi perubahan tekanan udara.
“Karena supaya mulutnya bergerak. Jadi ketika tekanan udara berganti, nggak terjadi penyumbatan udara,” katanya.
Hal senada juga dokter spesialis anak dr. Melanie Yudiana Iskandar sampaikan bahwa bayi harus menyusui saat kendaraan berjalan, paling aman untuk menepi terlebih dahulu.
“Ini kita ngomong aman ya yang paling ideal. Kendaraan di berhentikan, menyusui bayinya, bayinya diletakkan lagi ke car seatnya, baru jalan lagi,” ujarnya.
Bagi anak berusia dua bulan ke atas, dokter spesialis anak yang dr. Jeanne Roos Tikoalu, mengatakan sebaiknya para ibu perlu mempertimbangkan lagi jika ingin menyusui anaknya di dalam mobil.
Sebab mereka sudah memiliki penglihatan dengan jangkauan yang cukup luas dan memiliki sifat ingin berinteraksi dengan sekelilingnya.
“Hal ini tentunya harus menjadi pertimbangan apabila ibu ingin menyusui bayi dalam kendaraan,” sambungnya. ***
